Cara Mengobati Wasir Bagi Ibu Hamil - Saat BAB tak lancar, kemungkinan Anda mengalami konstipasi atau sembelit sangat besar. Sembelit disebabkan oleh beberapa faktor, namun sering kali menyebabkan proses pencernaan bergerak lambat. Nah, beberapa buah bisa membuat sembelit yang kamu alami lebih cepat sembuh. Apa sajakah itu?
1. Kiwi
Sebuah studi menemukan, orang-orang yang senang mengonsumsi kiwi secara rutin dalam empat minggu mempunyai saluran pencernaan yang lebih baik. Sebab, kiwi dianggap bisa melunakkan feses. Kiwi juga mengandung enzim actinidain yang berperan dalam memperlancar pencernaan. Studi lainnya yang dilakukan para peneliti di Taipei juga mengungkapkan, konsumsi dua buah kiwi per hari dapat memperlancar sistem pencernaan. Setiap kiwi mengandung sekitar 2,5 gram serat serta banyak vitamin dan mineral, antara lain Vitamin K, C dan E, potasium, dan folat. Kadar serat dan air yang tinggi membuat kiwi menjadi buah yang baik untuk pencernaan. Tambahkan kiwi di pada pola makanmu bersama dengan sayuran, buah dan kacang untuk memastikan Anda mengkonsumsi cukup serat guna mencegah sembelit.
2. Apel
Apel mengandung sekitar 1,2 gram serat yang mudah diserap dan 2,8 gram serat yang tak dapat diserap. Serat yang bisa diserap biasanya disebut pectin. Pectin berperan sebagai laksatif yang bisa terfermentasi oleh bakteri untuk membentuk rantai asam lemak pendek yang berfungsi menarik air dari usus besar. Dengan begitu, feses dapat menjadi lebih lunak dan waktu cerna pun menjadi lebih cepat. Lebih jauh, apel juga dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dengan meningkatkan jumlah bakteri baik dalam usus. Mengonsumsi apel dengan kulitnya juga sangat bermanfaat karena mengandung tinggi serat. Anda dapat menambahkannya pada bubur maupun sereal.
3. Pir
Pir tinggi akan serat. Pir berukuran sedang mengandung sekitar 5,5 gram serat dan sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi rutin. Pir dapat membantu meredakan konstipasi karena memiliki kandungan fruktosa dan sorbitol yang berlimpah. Fruktosa akan bekerja di usus untuk menarik air dengan proses osmosis dan menstimulasi bowel movement atau gerakan usus. Di sisi lain, sorbitol tidak terlalu gampang diserap dan bekerja sebagai laksatif dengan menarik air ke dalam usus lalu menstimulasi bowel movement. Minumlah jus pir untuk meredakan sembelit.
4. Jeruk
Jeruk kaya akan vitamin C dan serat yang dapat membantu memadatkan feses. Satu buah jeruk diketahui mengandung 3,1 gram serat. Beberapa studi yang tercatat, mengungkapkan bahwa jeruk ialah sumber naringenin yang baik. Naringenin yaitu flavonoid yang berperan sebagai laksatif. Menurut pusat riset Departemen Pertanian Amerika Serikat, memakan serat-serat putih di antara daging jeruk memberikanmu manfaat serat yang maksimal. Direkomendasikan untuk memakan buah utuh dari pada mengolahnya menjadi jus.
5. Buah ara
Buah ara merupakan buah lainnya yang dapat menyembuhkan konstipasi. Satu ukuran sedang buah ara mengandung 1,6 gram serat dan cukup untuk menyehatkan bowel movement. Para peneliti menemukan, buah ara bisa memelihara usus dan berfungsi sebagai laksatif alami karena mengandung serat tinggi. Tambahkan buah ara kering pada sereal sarapanmu karena buah tersebut kaya akan serat.
6. Pisang
Pisang sangat biasa dikonsumsi dan dikenal bisa meredakan sembelit karena kaya akan serat. Serat yang terkandung dalam pisang bisa menyerap air dari usus besar sehingga melunakkan feses. Lebih jauh, pisang mampu melancarkan BAB dan memerlancar pencernaan.
Baca Juga :
7. Berry
Menurut Departemen Pertanian AS, raspberry dalam satu mangkuk mengandung 8 gram serat. Serat dalam raspberry baik untuk meredakan konstipasi dan membantu feses lewat dengan sempurna melalui jalur pencernaan. Sementara blueberry juga dikenal bisa meredakan sembelit. Satu porsi blueberry segar mengandung 3,6 gram serat. Blueberry juga dapat meredakan masalah pencernaan seperti wasir dan divertikulosis. Jenis berry lainnya seperti stroberi dan blackberry mengandung 3 gram dan 7,6 gram serat. Anda bisa menyertakan buah-buahan berry tersebut sebagai topping yogurt atau smoothie.
- Risih
- Sulit Beraktifitas
- Buang Air Besar Terasa Nyeri
- Gatal di Sekitar Anus
- Buang Air Besar Berdarah
- Malu Saat Berkumpul dengan Kerabat
- Konsumsi Berbagai Macam Obat Tetapi Tak Kunjung Sembuh?
- Disarankan Untuk Operasi Tapi Takut?
0 komentar:
Posting Komentar